Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2023, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Purworejo bekerja sama dengan Forum Komunikasi Anak Kabupaten Purworejo (Forkare) menggelar acara Rembugan Bocah Purworejo di Pendopo Kabupaten Purworejo pada Minggu (16/07/2023).
Acara tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh, antara lain Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Sekolah Madrasah dan Perguruan Tinggi Perpustakaan Nasional RI, Nurcahyo MSi, Wakil DPRD Kabupaten Purworejo, Kelik Susilo Ardani SE MIP MAP, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Laksana Sakti AP MSi, Kepala SMA dan SMP se-Kabupaten Purworejo, Komunitas Anak Purworejo, Ketua Forkare Kabupaten Purworejo, serta siswa-siswi SMA/SMP se-Kabupaten Purworejo.
Dalam pidatonya, Wakil Bupati (wabup) mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaannya kepada Forum Komunikasi Anak Kabupaten Purworejo (Forkare) dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Purworejo atas terselenggaranya acara Rembugan Bocah Purworejo.
Menurutnya, acara Rembugan Bocah Purworejo merupakan langkah nyata yang harus terus dilakukan. Anak memiliki hak untuk menyatakan pendapat dan berekspresi, dan acara ini menjadi sarana yang tepat bagi anak-anak untuk mengemukakan gagasan dan pemikiran mereka mengenai isu-isu yang dihadapi anak-anak saat ini.
"Anak-anak yang sehat, kuat, cerdas, kreatif, inovatif, dan memiliki karakter yang kuat adalah aset yang sangat berharga. Oleh karena itu, pemenuhan hak-hak anak dan menciptakan dunia yang layak bagi mereka adalah hal yang sangat penting dan harus terus diperjuangkan," ujarnya.
Selain itu, wabup juga menegaskan bahwa anak-anak adalah anugerah, amanah, dan karunia Tuhan yang diberikan kepada orang tua. Mereka adalah harapan setiap orang tua dan keluarga. Dalam skala yang lebih luas, anak-anak adalah harapan bagi bangsa, negara, dan bahkan dunia di masa depan.
"Saya berharap kepada semua pihak yang berkepentingan dan pemerintah, terutama instansi terkait di daerah, untuk selalu mendengarkan suara anak dengan sungguh-sungguh. Pemenuhan hak dan perlindungan khusus bagi anak adalah tanggung jawab kita semua. Marilah kita berupaya menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi anak-anak, yang dapat dimulai dari keluarga dan lingkungan tempat tinggal kita, untuk mewujudkan Kabupaten Purworejo sebagai Kabupaten yang Layak bagi Anak-anak," pesannya.
